Rabu, 03 Desember 2025

Memotivasi Diri untuk Terus Menjadi Penulis

 

Apa enaknya jadi penulis?

Beneran daku tuh banyak nemu komentar di media sosial. Dibilang penulis tidak bisa kaya, susah nembus penerbit major, atau harus punya pekerjaan lain agar bisa survive. Kalaupun ada penulis kaya itu hanya sedikit.



Beneran gemes kalau ada komentar seperti itu. Apalagi banyak yang skeptis terhadap daya baca masyarakat Indonesia. Apakah sudah jarang ada yang bersemboyan “kalau ada yang nulis pasti ada yang baca”?

Akankah Terus Menulis?

Suatu hari daku berpikir ulang, akankah terus menulis? Kapan bisa kaya dari jalur menulis? Sebenarnya tidak terpengaruh oleh omongan orang-orang tentang penulis, tapi memang karena saat itu baru putus kontrak alias tidak ada pekerjaan lagi.



Padahal sebelumnya daku bekerja (WFH) sebagai penulis artikel dan opini. Seru banget karena sehari bisa nulis 3-4 opini dan saat dikejar-kejar deadline malah merasa tertantang. Mungkin ini yang dinamakan adrenaline rush.

Akan tetapi saat sudah tidak jadi penulis konten, ngapain lagi dong? Nulis di blog sudah, nulis apa lagi? OK, mari pindah ke ranah fiksi karena sebenarnya daku juga senang baca novel dan bikin flash fiction. Kalau daku sudah pernah nulis buku non fiksi pasti bisa juga nulis fiksi.

Menjadi Penulis Mandiri

Ternyata ada perbedaan besar antara menulis mandiri dengan menulis di bawah agen. Kalau punya boss, dapat gaji bulanan (yang nominalnya tergantung dari banyaknya artikel yang ditulis). Tapi kalau menulis mandiri, dapat uangnya dari mana?



Belum tentu ada sponsored post di blogku seminggu 1-2 kali. Alternatif lain adalah ikut lomba menulis, atau melakukan monetasi tulisan di blog sebelah. Ada juga beberapa web yang menerima tulisan dan mendapatkan fee, dengan nominal yang beragam. Seperti yang kusebut di atas, kalau nulis novel online juga bisa dapat uang karena pembaca beli koin.

Cara Memotivasi Diri Sendiri

Menjadi penulis mandiri berarti tekad dan niatnya harus 100 kali lebih kuat, karena tidak ada lagi gaji bulanan. Jadi inilah caraku untuk mengobarkan semangat pada diri sendiri:

1. Memahami Kembali Manfaat Menulis



Bukankah aktivitas menulis itu ada banyak manfaatnya? Misalnya untuk portofolio online. Kalau ada yang tanya daku nulis apa saja? Langsung saja kasih link blog dan beliau membaca apa saja yang pernah kutulis.

2. Menonton Film tentang Penulis

Kalau lagi stuck dan bingung nulis apa (padahal sudah banyak membaca buku) maka daku nonton film tentang penulis. Misalnya film Little Women (yang versi Winona Ryder sebagai Jo).

Dikisahkan Jo March adalah wanita muda yang ingin jadi penulis (karena didikan orang tuanya yang mewajibkan anak-anaknya untuk membaca). Si Jo ini agak tomboy dan lebih suka baca buku dan nulis daripada ke pesta dansa. Jo akhirnya bisa menerbitkan novelnya sendiri.



Bayangkan, ini si Jo hidup lebih dari 100 tahun lalu, di mana belum ada listrik apalagi internet. Tapi tekun menulis dengan tangan. Kita yang nulis tinggal ngetik di gadget tidak boleh malas.

Read: Review Film Little Women 1994

3. Membaca Buku Tentang Penulis

Cara lain untuk memantik semangat menulis adalah dengan membaca buku tentang penulis. Daku suka baca karya-karya almarhumah Bu NH Dini, yang serial kenangan. 



Beliau dengan runtut menulis tentang kisah hidupnya, sejak masa pra kemerdekaan sampai era internet.

Read: Review Buku Gunung Ungaran, Karya Terakhir NH Dini

Bu Dini sampai usia 80-an masih tekun menulis setiap hari. Menjadi penulis adalah pekerjaan seumur hidup.

4. Membaca Komentar di Blog

Salah satu motivasi untuk ngeblog adalah dengan membaca komentar dari para bloggers dan Alhamdulillah ada beberapa yang ‘ngena banget’. Seorang kakak blogger pernah komentar kalau beliau menunggu kisah Saladin yang seru. Ada blogger lain yang bilang kalau tulisanku bagus, jadi makin semangat deh.

Jadi, menulis yang dibayar atau tidak dibayar juga tak ada ruginya. Penyebabnya karena ada banyak manfaat dari menulis, misalnya mencegah pikun dan mengisi waktu luang. Kamu sudah menulis apa hari ini?

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar