Sabtu, 09 Agustus 2025

Nurse in Action: Drama Perawat Slebor

 

 

 

Siapa suka nonton drama komedi? Nah kali ini daku mau cerita tentang drama Jepang berjudul Nurse in Action. Seperti judulnya, berkisah tentang seorang perawat bernama Haruka Tachibana. Hanya 10 episode, kok.

 


Haruka adalah perawat yang baru lulus dari sebuah akademi kesehatan dan dia diterima bekerja di Rumah Sakit. Karena masih ‘anak bawang’ maka dia bekerja di bawah panduan mentornya, seorang perawat senior bernama Natsumi Mihara. Di sinilah konflik dimulai karena Haruka yang slebor harus tunduk di bawah aturan Natsumi yang tegas.

 

                                             Haruka

Natsumi mendidik Haruka dengan agak keras tapi memang ada manfaatnya. Sebagai perawat harus menebar senyum dan tidak boleh galak, apalagi main tangan, karena berpengaruh ke image Rumah Sakit tempat mereka bekerja. Sebelum pergi ke kamar pasien maka harus menyiapkan meja berisi peralatan medis yang lengkap, dan dibawa dengan hati-hati.

 

                                      Natsumi

Haruka masih saja kesal karena merasa ditindas oleh Natsumi. Sampai akhirnya dia berterima kasih, karena sang perawat senior melindungi kesalahannya dan meminta maaf, ketika tidak sengaja melakukan kesalahan prosedur pada pasien. Sementara Natsumi juga kaget banget karena ternyata Haruka adalah mantan anggota geng remaja, pantesan slebor dan slengekan!

 

Sementara itu, Haruka masih berambisi menjadi perawat yang baik. Akan tetapi dia merasa tersaingi oleh Hikaru Saito, perawat laki-laki yang juga masih ‘anak baru’ di Rumah Sakit yang sama. Apalagi mereka tinggal di pemukiman yang sama, jadi saat berangkat kerja malah balapan lari.

 

                                                      Hikaru    

Ambisi Haruka makin tinggi saat ada pasien remaja laki-laki yang bandel dan sering kabur dari kamar perawatan. Dia berusaha agar si pasien taat peraturan, karena tahu bahwa sang ibu mengkhawatirkannya, walau jarang menjenguk. Haruka panik saat si pasien kabur, melanggar pantangan (makan sembarangan) dan akhirnya pingsan. Untung dia menemukan cowok itu tepat pada waktunya dan langsung dibawa dengan ambulans.

 

Sementara itu, Natsumi Mihara sedang galau karena sudah berusia 34 tahun tapi belum menikah. Dia berusaha mencari calon suami di sebuah biro jodoh, walau harus membayar mahal. Padahal diam-diam kepala perawat (laki-laki) naksir Natsumi, tapi tidak dia sadari.

 


Di drama Nurse in ction juga diperlihatkan problema dari para perawat. Ada yang sedih karena tidak bisa mendampingi anaknya secara penuh karena harus bekerja. Dia harus mau ambil shift malam karena sudah tugasnya, dan mau tak mau wajib diambil karena posisinya sebagai ibu tunggal.

 

Ada juga perawat yang diam-diam kencan dengan dokter yang sudah beristri. Tentu saja dia ditegur oleh perawat lain dan akhirnya menyadari kesalahannya. Aduh, amit-amit jangan sampai kena masalah seperti ini!

 


Drama Nurse In Action menggambarkan etos kerja orang Jepang yang luar biasa, yang tidak mengeluh dan mau bekerja keras tanpa pamrih. Bukan hanya sebuah cerita komedi, tapi dia juga mengisahkan berbagai sisi perawat. Mereka juga manusia yang merasakan emosi negatif, tapi tetap tersenyum dan bersikap profesional di hadapan para pasien.

Minggu, 03 Agustus 2025

Para Wanita Hebat dalam Drama When Life Gives You Tangerines

 

 

 

Siapa yang sudah nonton drama Korea When Life Gives You Tangerines? Ceritanya seru banget dan jumlah episodenya tidak terlalu banyak (hanya 16). Latar tempatnya di Pulau Jeju, Korea Selatan, tahun 1970-an. Ini ringkasan ceritanya.



 

Dikisahkan ada gadis bernama Ae Sun yang terpaksa tinggal bersama keluarga mendiang ayahnya. Akan tetapi dia ingin kembali ke rumah ibunya karena mengalami ketidak-adilan dari sang paman. Padahal ibunya ingin agar Ae Sun hidup di sana, agar disekolahkan dan punya masa depan yang baik.

 

Singkat cerita, Ae Sun tumbuh jadi anak yatim piatu (ibunya meninggal ketika dia masih SD) dan bertahan hidup dengan menjual kubis. Dia bercita-cita jadi penyair tapi kandas karena gagal kuliah. Akhirnya gadis itu menikah dengan Gwan Sik, cinta pertamanya.

 Read: Review When Life Gives You Tangerines


Ae Sun dan Gwan Sik membangun rumah tangga dari nol besar, bahkan hidup di bawah garis kemiskinan. Ketika hidup sudah lumayan tenang maka badai pun datang. Anak kedua Ae Sun meninggal dunia. Dia berusaha melanjutkan hidup walau dengan terseok-seok. Cerita berlanjut ke kehidupan anak-anak Ae Sun sampai akhirnya Gwan Sik meninggal dunia.



 

Ada yang berpendapat bahwa When Life Gives You Tangerines hanya menjual kesedihan. Akan tetapi drama ini menampilkan sesuatu yang kuat. Ketika perempuan-perempuan menunjukkan bahwa mereka bukan warga kelas dua, dan bisa melakukan sesuatu demi kehidupan yang lebih baik.

 

1. Ibunya Ae Sun



Gwang Rye, ibunya Ae Sun patut diacungi jempol karena bekerja keras sebagai penyelam tradisional, demi bisa menghidupi anak-anaknya. Padahal ada resiko ke-ma-ti-an yang mengintai, karena dia masuk ke laut tanpa bantuan tabung oksigen. Dia juga mencari wanita yang hampir menculik Ae Sun lalu meng-ha-jar-nya.

 

2. Ae Sun

Kemudian yang paling kuat tentu saja sang tokoh utama yaitu Ae Sun. Dia berprestasi di sekolah. Saat Ae Sun menikah dengan Gwan Sik dan terpaksa tinggal seatap dengan ibu mertua dan nenek mertua, dia tetap tegar padahal dianggap sebagai pembawa sial.



 

Ae Sun juga berusaha bangkit lagi pasca anak keduanya meninggal dunia. Wanita ini bekerja lebih keras lagi, dan menjaga anak-anaknya sekuat tenaga. Ae Sun kemudian mencalonkan diri sebagai Ketua Desa di Dodong-Ri dan berhasil, akhirnya dia menjadi ketua perempuan pertama di Jeju. Mengalahkan Bu Sang Gil yang congkak.

 

3. Neneknya Ae Sun



Salah satu tokoh yang kuat dan berpengaruh di drama When Life Gives You Tangerines adalah nenek kandung Ae Sun. Meski awalnya dia terlihat jahat, tapi ternyata baik. Buktinya si nenek memberikan tabungannya agar Ae Sun dan Gwan Sik bisa membeli kapal, dan mencari nafkah dengan lebih bebas di lautan.

 Read: Pelajaran Parenting di When Life Gives You Tangerines

Para perempuan di When Life Gives You Tangerines digambarkan terjebak dalam sistem patriarki yang masih mengakar. Akan tetapi sebagian dari mereka berani mendobrak, dan berusaha agar suaranya didengar. Drama When Life Gives You Tangerines bukan sekadar cerita roman dan menjual kesedihan. Namun menggambarkan kemampuan wanita di negeri ginseng, yang ingin lebih maju tanpa meninggalkan kodratnya.

Jumat, 01 Agustus 2025

Perubahan Ketika Saladin Sudah SMP

 

Anak esempe? Iyaa, pertengahan tahun ini Saladin sudah kelas 7 alias 1 SMP. Sekolahnya di PKBM (pusat kegiatan belajar masyarakat) sih, enggak apa-apa, judulnya tetap sekolah kan? Yang penting diaa semangat belajar.



Ada banyak sekali perubahan dalam kehidupan kami ketika Saladin sudah SMP. Alhamdulillah walau sempat jungkir-balik survey untuk cari sekolah yang tepat, tapi akhirnya bocah bisa belajar di tempat yang menyenangkan. Buktinya tiap pagi dia semangat berangkat dan antusias sekali.

Perubahan pada Anaknya

Apa saja sih yang dilakukan Saladin di kelas 7:

1. Sekolah yang Dekat

Salah satu hal yang kusyukuri adalah letak sekolah eh PKBM yang sangat dekat. Hanya berjarak 750 meter dari rumah kami. Karena dekat maka berangkatnya jalan kaki saja dan butuh waktu 12-14 menit. Sedangkan kalau naik motor maka hanya perlu waktu 5 menit.



Oh yaa ini belajarnya bukan di kantor pusat (yayasan) tapi di pokjar alias di rumah gurunya. Tapi banyak murid lain juga kok. Kami dan gurunya masih satu kecamatan, Cuma beda RW. Bagaimana bisa Saladin belajar di sana? Nanti kuceritakan di postingan selanjutnya yaa.

2. Sarapan Nasi

Alhamdulillah sudah seminggu ini Saladin mau sarapan nasi dan ‘penyakit’ picky eater-nya hampir sembuh. Kusebut hampir karena dia baru mau makan nasi goreng atau nasi kuah kuning (soto/opor) or bubur ayam juga mau. Yang penting mau makan nasi dahh karena kita orang Indonesiaa.



Entah mengapa dulu Saladin beranggapan kalau nasi putih itu bau. Daku curiga dia ada masalah sensori di penciuman, tapi belum konsultasi lagi ke psikolog. Nahh jadi dulu itu dia sarapannya roti, pasta, atau biskuit. Sekarang malah mau nasi (dengan sedikit pemaksaan wkwkkw karena emang berangkat jalan kaki jadi butuh tenaga dari karbohidrat).

3. Diajar Guru Laki-Laki

Satu lagi yang kusyukuri adalah Saladin diajar oleh guru laki-laki. Karena dulu pas SD dan TK gurunya cewek semua. Ini request khusus dari ayahnya Saladin, karena dia udah remaja maka butuh sosok guru lelaki.

4. Semi Homeschooling



Naah satu lagi yang membedakan PKBM dengan sekolah formal adalah sistemnya. Orang tua bisa memilih mau full homeschooling atau semi homeschooling. Tentu saja kami memilih yang kedua. Jadi Saladin belajar di PKBM selama 4 hari dan lanjut belajar di rumah selama 2 hari.

Bundanya Gedebukan

Tapi karena Saladin sudah SMP maka Bundanya juga harus lebih berjuang setiap hari, wkwkkw.

1. Masak Pagi-Pagi

Saladin yang sarapan nasi tiap pagi membuatku harus masak nasi dan lauk habis subuh. Dulu kenapa masaknya jam 8-9 pagi? Karena ayahnya Saladin sarapan roti / kue aja (beli di bakery). Tapii sekarang mah enggak bisa nyantai.



Saladin memang pulang jam 11:30 siang dan bekalnya beli (kue basah dan susu vanilla). Tapi untuk menu sarapan kubuatkan. Biasanya yang praktis saja seperti nasi goreng dengan orak arik telur atau nasi putih, kuah soto, dan lauk ikan goreng.

2. Berangkat Jalan Kaki

Saladin kuantar ke sekolah jalan kaki. Sebenarnya dia sudah hafal jalan ke PKBM tapi masih suka diantar bunda. Tidak apa-apa, sekalian olahraga jalan pagi, biar sehat dan tidak mager.

3. Mood Booster

 Sejak bulan Juni di Malang dingin bangeeeet. Kalau habis subuh suhunya berkisar antara 18 sampai 20 derajat C. Makanya daku setengah memaksakan diri untuk jalan kaki berdua bareng bocah, karena sekalian berjemur. Tubuh hangat dan sehatt.



Setelah seminggu rutin jalan kaki ternyata ngaruh banget ke mood. Cuaca dingin biasanya bikin murung tapi dengan banyak bergerak pikiran jadi happy lagi. Jalan kaki terlihat simple tapi bisa jadi salah satu mood booster di pagi hari.

Selama seminggu ini perubahan sangat positif pada keluarga kami. Jadi lebih rajin di pagi hari dan sehat jugaa. Semoga sekolah Saladin lancar dan sekaligus daku bisa jalankan semi homeschooling dengan semangat.

Kamis, 31 Juli 2025

Pengalaman Ikut Pelatihan Membuat Bunga dari Pipe Cleaner

 

Bikin bunga? Keterampilan?? Hahh, sebenarnya ini enggak gue banget. Akan tetapi berkat rayuan seorang sohib maka daku memutuskan untuk ikut pelatihan membuat bunga artifisial dari pipe cleaner. Sekali-sekali nyoba hobi baru, enggak hanya berkutat dengan kompor, wajan, mixer, cetakan, dan oven.



Syahdan tanggal 29 Juli 202, jam 9 pagi, ada undangan pelatihan di kelurahan. Karena sohib yang mengajakku masih berafiliasi dengan panitia maka kami berangkat jam 8 pagi, yaa dia bantu-bantu dulu menata barang, dll. Di pagi yang mendung dan beringin kami sampai jam 8:15 pagi dengan sepeda motor.

Pelatihan Dimulai

Sebelum start maka daku mengamati sekitar. Di lantai 2 gedung kelurahan ternyata ada POS PAUD dan anak-anak bernyanyi dengan gembira. Kemudian satu per satu peserta mulai berdatangan. Hebat sekali mereka, datang sebelum acara dimulai.



Tapi apa yang terjadi saudara-saudara? Acara baru start nyaris jam 10 pagi. Untunglah dapat sekotak isi kue basah dan sebotol minuman herbal sehingga bisa ngemil dulu.

Bikin Bunga tuh Gini

MC memulai acara dan hadirin diminta untuk berdiri lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya. Wah udah bertahun-tahun gak nyanyi lagu kebangsaan di depan umum. Kalian masih suka nyanyinya?



Setelah itu ada sambutan dari pihak kelurahan dan dari anggota DPRD Kota Malang. Habis itu baru mulai acara inti yaitu membuat bunga artifisial dari pipe cleaner. Kami mendapatkan satu tas spunbun berisi gunting, lem tembak, kawat, pipe cleaner, dll.



Pipe cleaner adalah pembersih berbentuk pipa dan awalnya kukira ini seperti sikat yang panjang, ternyata kecil-mungil. 



Pertama-tama pipe cleaner warna jingga diambil lalu dibentuk seperti bulatan.



 Kalau kata pemateri ini bentuknya seperti kue perut ayam tapi bagiku malah seperti antenna teletubbies.



Kemudian kami ambil pipe cleaner warna jingga lagi dan dibuat seperti huruf W. Lalu ditekuk lagi, kemudian dipuntir pangkalnya. Then ambil pipe cleaner warna coklat, dililit ke stick bambu dan diserut keluar dan dibentuk seperti lingkaran.

Sabar dong!

Sudah selesaikah? Beluum, sabar! Selanjutnya pipe cleaner warna hijau dibentuk seperti huruf W dan disatukan, dipuntir pangkalnya, dan dijadikan ‘daun’. 



Selanjutnya adalah mengelem pipe cleaner warna jingga dan hijau yang sudah dibentuk tadi. Harus hati-hati karena pakai lem tembak yang panas.



Para peserta juga dihimbau untuk ekstra hati-hati saat menggunting kawat dengan gunting kodok karena ternyata tajam bangeeet. Lalu pipe cleaner  coklat yang melingkar dilem dengan yang warna jingga mlungker. Di bawahnya dilem lagi dengan pipe cleaner jingga  dan hijau yang berbentuk M dan dipluntir tadi sehingga membentuk kelopak.



Langkah terakhir adalah menyatukan kawat dengan bunga, dilem dengan hati-hati. Lalu finishing dengan melilit kawat dengan pita warna hijau (sudah ada lem perekatnya), dan disatukan dengan ‘daun’ tadi. Baru ditancapkan ke pot yang ada sterofoamnya dan dihias dengan batu kecil-kecil.



Setelah selesai maka semua pot itu dikumpulkan ke depan. Lantas dinilai oleh pak lurah, dan 2 pemenangnya dapat panci serba guna. Punyaku udah jelas acakadut sehingga tidak menang, wkwkw.

Dapat Parcel

Tapi daku tidak kecewa karena acara pelatihan kemarin OK banget. Selain dapat ilmu, teman baru, juga dapat konsumsi lagi berupa nasi kotak. Pas pulang juga masih dikasih parcel berisi sembako, Alhamdulillah banget. Siapa yang suka berkreasi? Atau suka ikut acara di kelurahan?

Rabu, 30 Juli 2025

Review Buku Ani Yudhoyono: 10 Tahun Perjalanan Hati

 

Enak banget ya jadi istri presiden!

Mungkin itu ada di pikiran banyak orang. Menjadi first lady tentu menyenangkan. Bisa tinggal di istana, diberi fasilitas nomor satu, keliling Indonesia bahkan ke luar negeri dengan pesawat kepresidenan, dll.



Akan tetapi hal itu tidak selalu benar karena namanya juga kehidupan. Pasti ada sisi manis dan pahitnya. Begitulah yang dikatakan oleh Bu Ani (Kristiani Herrawati) yang menjadi first lady tahun 2004-2014. Semua pengalaman ini dituliskan oleh Alberthiene Endah dalam buku ‘Ani Yudhoyono: 10 Tahun Perjalanan Hati’.

Pertama Kali Tinggal di Istana

(Mantan) Presiden SBY kala itu terpilih menjadi presiden dan beliau langsung memutuskan untuk tinggal di istana. Alasannya karena kediaman pribadi ada di Cikeas dan beliau tidak mau merepotkan pengamanan jalan tiap pagi, dan membuat rakyat biasa harus mengalah. Lagipula beberapa presiden Indonesia juga tinggal di sana, dan memang diperbolehkan.



Hal ini tentu membuat Bu Ani deg-degan karena suasana istana yang terlihat ‘dingin’ saking besarnya. Bahkan untuk makan sahur pun harus berjalan kaki sekian meter ke ruang makan. Jam 2 pagi beliau juga harus tampil rapi, karena istri presiden tentu tidak boleh memakai daster atau baju rumahan saat keluar kamar.

Indonesia Digempur Bencana

Baru saja menjadi presiden, SBY diberi cobaan berupa gempa di Papua dan tsunami Aceh. Beliau langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian dan mengkoordinasi penyelamatan dan distribusi bantuan. Sayangnya suara-suara sumbang mulai berdatangan dan ada celetukan ‘presiden pembawa sial’, padahal siapa sih yang mau negaranya terkena bencana?

Membuat Program demi Kemaslahatan Rakyat



Bu Ani berusaha sabar dan berbesar hati lalu fokus pada program-programnya. Di antaranya rumah pintar, mobil pintar, dll. Harapannya makin banyak anak mendapatkan akses buku berkualitas dan makin cerdas. Beliau juga membuat program ‘Istura’ alias istana untuk rakyat, anak-anak kecil sampai dewasa boleh mengunjungi istana dan belajar sejarahnya.

Menjadi Nyonya Rumah yang Baik

Salah satu tugas first lady adalah jadi nyonya rumah yang baik, ketika ada acara seperti tujuhbelasan, atau saat ada kunjungan kepala negara lain di istana. Bu Ani berusaha menampilkan wajah Indonesia di istana dan memberikan souvenir khas negara kita. 

Read: Review Buku Ani Yudhoyono, Kepak Sayap Putri Prajurit

Beliau juga memberikan contoh dengan berkebaya dan memakai kain etnik, sebagai representasi wanita Indonesia.

Tidak Bebas ke Mana-Mana

Akan tetapi ada tidak enaknya menjadi istri presiden. Mau ke mall atau supermarket jadi tidak bebas. Menerima kunjungan kerabat pun tidak bisa sesering dulu, karena berbenturan juga dengan kesibukan.



 Bahkan ketika Bu Ani ‘menyamar’ dengan memakai kacamata hitam dan ingin berbelanja, di sela-sela kunjungan ke daerah, langsung gagal karena selalu dikenali oleh rakyat.

Sakit CTS

Di buku ini, Bu Ani juga bercerita bahwa beliau pernah merasakan sakit frozen shoulder dan ada posisi saraf yang harus dibetulkan. Operasi dilakukan di Amerika karena dokter Indonesia terlalu nervous (takut salah). Sedangkan di Amerika dokternya sudah sangat berpengalaman untuk mengatasi CTS dan penyakit-penyakit lain.

Fitnah yang Kejam

Hal tidak enak lainnya saat menjadi istri presiden adalah suara-suara sumbang bahkan menjurus ke fitnah kejam. Contohnya saat Bu Ani akan operasi ke Amerika. Padahal beliau terbang dengan pesawat komersil, bukan pesawat kepresidenan, tapi masih dituduh memakai uang negara.



Ibas (putra bungsu SBY) juga jadi sasaran fitnah karena suka memakai baju lengan panjang. Ada rumor bahwa lengan panjang itu untuk menutupi tato, bekas suntik, dll. Fitnah ini tentu saja sangat kejam karena tidak berdasarkan fakta.

Bu Ani telah menghadap Tuhan tahun 2019 lalu (al fatihah). Selama 10 tahun menjadi first lady, beliau sangat concern pada kebudayaan, kesenian, kecerdasan anak-anak, dll. Satu dekade telah terlalui dan beliau bahagia karena bisa merangkul masyarakat, dan tetap dicintai meski masa jabatan SBY sudah berakhir.

Senin, 28 Juli 2025

How to be a Beautiful and Confident Woman

 Every woman wants to look attractive and confident. You like to buy nice dresses, lipsticks, and cosmetics. It’s because you want to look more beautiful, charming, and confident.

But do you know how to enhance your face and attract others? There are several ways to look gorgeous, slim, and charming, such as having a perfect make up and wearing a bodysuit. You can also do these to look beautiful and more confident:

1. Showering

Don't be a lazy girl, dear! You have to shower twice a day to keep your body clean, fresh, and fragrant. Don't forget to brush your teeth at least twice a day and wash your hair at least twice a week to keep it smells good.



Showering is very easy and refreshing. If you're dressed nicely but smell bad because forgetting of showering, it will lower your confidence. Showering with warm water can cleanse your body and relax you, so you can sleep well every night.

2. Eat fruits and Vegetables Everyday

Do you like to eat fruit such as banana, apple, or strawberry? You should eat fruit every day because it keeps your body healthy, and fruit contains vitamins that can naturally brighten your skin tone. You can drink homemade fruit juice with less sugar as an alternative.

Don't forget to eat vegetables like spinach, asparagus, and broccoli. Vegetables contain fiber, which is good for digestion. If you have a healthy digestive system, your body will be healthier and slimmer.

3. Exercise Regularly

Don't be lazy about exercising (sport) because exercise has many benefits. Your body will become firmer and slimmer. After exercising, you will also feel refreshed and happy, which will increase your self-confidence.

You can do swimming or jogging twice a week. If you like exercising at home, try yoga, Pilates, or aerobics. You can also walk at least 10,000 steps a day.

4. Smile and Be Friendly

Don't be a mean girl! Be friendly and smile often to every person. If you wear makeup but show angry and mean expression, people will shy away.

5. Wear Clothes that Suits Your Body Shape

Choose clothes that suit your personality and body shape. For example, if you have large hips, wear black or dark red A-line dress.

6. Wear Shapellx Shapewear

You've already got a nice dress, so you have to wear shapewear inside. Wear Shapellx shapewear which can shape your body and it makes you look slimmer. You will be more confident and be center of attention.

Increase Your Confidence with Shapellx

Shapellx has many products that can make you look slimmer. These products are high quality and very durable. Here are some Shapellx products you can use:

1. BOOT-YEAH™ AirSlim® Firm Tummy Compression Shaping Short





You should wear the BOOT-YEAH™ AirSlim® Firm Tummy Compression Shaping Short compression bodysuit because it can slim your stomach, hips, and thighs. It has a butt lifting feature for a sexier look. Made of high-quality elastic material. Available in black, beige, sand, and brown.

2. Bare Essentials™ AirSlim® Underwire Push-Up Bra



Wear an underwire push-up bra for a sexier and more confident look. With soft cups, the Bare Essentials™ AirSlim® Underwire Push-Up Bra is comfortable and makes your breasts appear firmer. Available in black, brown, and berry, and available up to size 46.

3. Bare Essentials™ AirSlim® Padded Butt Lifter Hip Enhancer Short



You can also wear the Bare Essentials™ AirSlim® Padded Butt Lifter Hip Enhancer Short butt padding shorts. It is not only firm your thighs, but also give you a slimmer stomach and hips, as well as a sexier backside.

If you want to be a confident woman, you need to maintain your health by eating fruits and vegetables, and exercising. You also need to wear the right shapewear. This will make your body look slim.

So, don't forget to buy high waisted shorts or bodysuit and wear it every day. You will look beautiful, slim, and sexy. Do not firget to smile, and you will look more beautiful and have inner beauty.

Sabtu, 26 Juli 2025

Review Film Little Man Tate, Bahagiakah Jika Kamu Punya Anak Gifted?

 

Fred Tate sepintas seperti anak lain tapi ternyata dia berbeda. Anak SD itu sangat suka belajar, baca buku, main piano, dan melukis. 



Sejak balita Fred sangat mengejutkan karena bisa membaca padahal belum pernah diajari calistung.



Ibunya yang single mother, Dede Tate, menganggapnya istimewa dan menyayangi dengan sepenuh hati. Meskipun mereka hidup di apartemen sederhana.

BTW ini data filmnyaaa:

Pemain: Jodie Foster (sebagai Dede Tate), Adam Hann-Byrd (sebagai Fred Tate), Dianne Wiest (sebagai Jane Grierson)

Tahun: 1991

Sutradara: Jodie Foster

Durasi: 1 jam 36 menit



Akan tetapi Fred mengalami kesulitan di sekolah. Bu guru menganggapnya lamban karena tidak mau menurut di kelas musik. Padahal kemampuan Fred lebih dari itu, dan dia hanya sedang bosan.

Pertemuan dengan Jane Grierson

Semua berubah ketika Jane Grierson datang ke kehidupan Fred. Wanita ini punya misi untuk mengumpulkan para anak jenius dan gifted, lalu mereka diajak ikut kelas khusus. Mereka juga diajak ke ranch keluarganya.



Jadi si Jane itu juga sangat cerdas dan dia menganggap Dede kurang serius untuk menjadi ibu Fred. Akhirnya Dede luluh dan tidak jadi mengajak Fred ke kota lain di musim panas (dia dapat job di sana). Semua demi kebaikan putra tunggalnya.

Perubahan Fred Tate

Akan tetapi kehidupan Fred tidak langsung mulus ketika berada di bawah didikan Jane. Dia kaget karena teman sekelasnya, si mathemagician, sangat sombong. Apalagi ketika Fred berhasil mengalahkannya di kompetisi.

Fred memang senang karena akhirnya ada yang memahaminya. Tapi dia malah kaget dengan kehidupan di kampus. Dia malah kenal dengan mahasiswa yang mengajaknya main bilyar dan mengenal dunia orang dewasa. Tentu saja Jane kecewa dengan kelakuannya.



Akankah Fred betah ikut summer class di kampus? Siapakah yang akan dipilih Fred? Ibu kandungnya atau  Jane  yang menganggapnya seperti anak sendiri? Nonton yuuk. Film ini tayang di aplikasi Prime Video.

Kesanku Setelah Menonton Little Man Tate

Mengapa Fred memanggil ibunya dengan sebutan ‘Dede’ (nama langsung). Bukan mother, mom, atau yang lain? Entahlah. Tidak disebutkan juga siapa ayah Fred Tate.



Salah satu yang diperlihatkan dalam film Little Man Tate adalah kesulitan anak gifted untuk beradaptasi dengan lingkungannya. Dia bisa stress berat karena tidak semua orang bisa memahaminya, atau seantusias dirinya dalam belajar. Yang ada malah dianggap aneh dan super nerd.

Penonton akan paham bahwa tidak semua gaya parenting cocok untuk anak cerdas istimewa seperti Fred Tate. Mungkin Jane merasa bahwa dia lebih bisa memandu Fred agar jadi orang sukses. Tapi dia lupa bahwa Fred hanya anak kecil, yang ketakutan saat mimpi buruk dan minta ditemani di kamar. Bukannya disuruh minum air dan tidur lagi.



Bisa jadi Dede dianggap kurang sempurna jadi ibu karena dia tidak secerdas Fred. Tapi dia mengajari anaknya untuk mengembangkan kecerdasan emosional. Dede juga menyayangi Fred dengan sepenuh hati dan banyak berkorban untuknya. Yaa, jika IQ tinggi maka harus diimbangi juga dengan EQ dan SQ.

Bagaimana, kamu tertarik untuk nonton film Little Man Tate? Meski ini film lawasss (tahun 1991) tapi patut untuk disimak karena idenya unik. Grafis gambarnya juga cukup maju di zamannya.

Rabu, 23 Juli 2025

Review Emerald Star, Kisah Gadis Remaja yang Mencari Ayah Kandungnya

 

Bagaimana jika kamu adalah anak yang dibesarkan di panti asuhan tapi ternyata punya ayah kandung? Begitulah yang dirasakan oleh Hetty Feather (14 tahun). Gadis yang hidup di abad pertengahan ini berpetualang mencari ayahnya ke Monksbay yang terletak di tepi pantai, di Inggris raya.

Emerald Star adalah buku ketiga dari series Hetty Feather, yang ditulis oleh Jacquiline Wilson. Jadiii kuceritakan sedikit awal ceritanya. Ada bayi berambut merah bernama Hetty yang diserahkan oleh ibunya ke foundling hospital (panti asuhan). Lalu dia melewatkan bertahun-tahun di panti yang susternya sangat kejam. Kemudian Hetty lulus dan bekerja sebagai pelayan di rumah Mr. Buchanan.



Akan tetapi Hetty keluar dari pekerjaannya karena buku memoarnya dicuri oleh sang majikan. Dia lalu diberi pesan oleh ibunya untuk mencari ayahnya. Iyaa, dulu orang tuanya tidak menikah dan sang ibu terpaksa menitipkan bayi Hetty ke panti, karena di abad pertengahan single mother tanpa suami langsung dicerca.

Petualangan Hetty di Pantai

Kita kembali ke cerita Emerald Star. Dia naik kereta ke daerah tepi pantai, dan deg-degan karena seumur hidup belum bertemu dengan sang ayah. Hetty yang kelelahan lalu istirahat di losmen sederhana, yang pemiliknya sinis.

                                            Hetty

Hetty langsung semangat mencari sang ayah lalu keliling desa, yang sepi sekali. Dia bertanya ke wanita tua pemilik toko permen. Ternyata sang ayah adalah Bobbie  dan dia tidak tahu kalau Evie, ibu Hetty, dulu hamil. Karena sibuk bekerja di pelayaran.

Menjadi Anak yang Tidak Diinginkan

Bobbie bersikeras Hetty harus tidur di rumahnya. Dia berbagi kamar dengan Mina, saudara perempuan seayahnya. Hetty merasa bersyukur karena sang ayah baik hati, meski keadaan rumahnya alakadarnya.



Akan tetapi Katherine, istri resmi Bobbie marah-marah. Dia tidak terima ada anak lain di rumahnya. Terlebih Hetty lahir dari hubungan di luar pernikahan.

Hetty yang Galau

Hetty makin galau karena merasa tidak pas dengan kehidupan keras di desa di tepi pantai. Semua gadis yang sudah lulus sekolah bekerja sebagai pembersih ikan. Sedangkan dia benci bau amis.



Surat balasan dari Jem Cotton (kakak asuhnya waktu kecil) menerbitkan harapan. Jem cerita kalau ayahnya meninggal. Hetty langsung memutuskan untuk naik kereta api, untuk ke desa tempatnya dibesarkan saat kecil dulu.

Kembali ke Desa

Jadii dulu Hetty memang hidup di panti asuhan tapi sejak bayi sampai usia 5 tahun ‘dititipkan’ ke keluarga Cotton. Dia merasa senang karena masih dianggap bagian dari keluarga ini. Walau sang ayah sedih karena berpisah lagi.

                             Jacquiline Wilson, penulis buku Emerald Star

Akan tetapi keadaan di rumah Mrs. Cotton tidak seindah yang Hetty harapkan. Kakak-kakak asuhnya judes dan selalu mengingat kesalahannya waktu kecil. Yang ramah hanya Jem, putra bungsu Mr. Cotton.



Apakah Hetty betah di desa atau kembali lagi ke rumah ayahnya di tepi pantai? Baca yuuk, seru lho! Kita bisa paham bagaimana kehidupan di abad pertengahan. Bagaimana manusia bertahan tanpa listrik dan internet.

Kesanku Setelah Baca Buku Emerald Star

Para wanita di abad pertengahan dianggap aneh saat bekerja dan biasanya mereka jadi pelayan, tukang masak, atau paling banter guru. Sedih banget, padahal bekerja adalah hak semua manusia, bukan? Apalagi yang pekerjaannya ‘ajaib’ seperti bintang sirkus, langsung digosipkan macam-macam.



Di buku ketiga dari trilogy Hetty Feather sekali lagi pembaca diperlihatkan keberanian sang tokoh utama. Dia masih berusia 14 tahun tapi berani memutuskan sendiri dan naik kereta api, padahal jaraknya bermil-mil. Keberanian Hetty untuk mencari ayah kandungnya juga patut dicontoh, dan manusia memang tidak boleh menyerah.

Buku Emerald Star lagi-lagi berisi ilustrasi cantik dari Nick Sharrat. Jadii memang tak layak untuuuk dilewatkan begitu saja. Baca Emerald Star, yuuk!