Sabtu, 15 Oktober 2022

Review Novel Semangat Tante Sasa! Ketika si Lajang Belajar Mengasuh Anak

 

Penulis: Thessalivia

Penerbit: Gramedia

Tebal: 272 halaman

Tahun: 2021

 


Tante Sasa!

Sasa alias Sasita tak menyangka bahwa hari-harinya yang monoton dan agak ruwet, harus diribetin lagi karena ia dipaksa menjaga keponakannya, Velisa. Gadis kecil berusia 6 tahun itu sudah yatim piatu dan selama ini tinggal bersama neneknya. Namun sang nenek sedang naik haji, jadi Sasa-lah yang wajib mengasuhnya selama 40 hari.

Bagaimana rasanya saat gadis lajang berusia 30-an harus mengurus anak? Padahal ia sibuk bekerja kantoran dan hampir tiap hari pulang malam.

Sasa awalnya pusing berat karena tidak tahu cara parenting yang baik. Baginya, memberi tempat berteduh (di apartemen sewaan) dan makan sudah cukup.

Namun ia tersentil saat Velisa menangis, ketika menonton video saat merayakan ulang tahun bersama kedua orang tuanya. Sasa yang menyayangi ibu Velisa, Kak Vania, merasa bersalah karena ia yang sebenarnya diberi tugas untuk menjaga Velisa, ketika kakaknya akan meninggal. Akan tetapi ia belum tahu cara mengasuh anak yang baik.

Sasa yang Berjuang demi Velisa

Sasa belajar keras demi menjadi tante idaman bagi Velisa. Ia rela malam-malam mencarikan celemek, karena lupa bahwa besoknya Velisa ada cooking class. Sasa juga mencarikan obat, bahkan memasukkannya ke bagian anu, saat Velisa sembelit.

Velisa lama-lama ‘lengket’ dengan Tante Sasa dan menganggapnya sebagai ibu kedua. Saat sang nenek sudah pulang dari Arab, Velisa akhirnya minta izin agar diperbolehkan tinggal bersama Tante Sasa, bukan nenek. Apakah permintaan Velisa dikabulkan? Baca sendiri yuk!

Belajar Parenting bagi Si Lajang

Novel Semangat Tante Sasa mengingatkan daku saat masih belum menikah tapi sering sekali mengasuh anak, mulai dari 3 adik kandung, sampai anak-anak lain. Karena emang pernah kerja di daycare wwkwk. Rasanya uwowww banget ngasuh anak tuuh.

Bagi yang lajang, belajar parenting gak ada salahnya, karena ilmunya pasti kepake nanti setelah nikah. Atau pas ketiban sampur kayak Sasa, yang wajib jagain keponakannya selama 40 hari.

Di novel Semangat Tante Sasa diperlihatkan cara-cara parenting ala Sasa yang mengasuh Velisa dengan lembut, meski awalnya ia emosi. Seperti saat Ve malam-malam belum tidur, ternyata ia nonton video dan menangis karena kangen orang tuanya. Sasa jadi luluh dan ia menemani Ve tidur sekamar.

Sasa juga menunjukkan kerja kerasnya dalam mengasuh dan memahami Velisa. Gadis kecil itu diajak ke Ancol, nonton bareng, ngemall, dll. Ve kegirangan karena ia sudah lama tidak melakukannya. Sementara Sasa belajar untuk tetap sabar dan memahami cara berpikir anak kecil.

Parenting memang seperti itu, bukan? SABAR. Jangan terlalu cepat emosi. Anak saat melakukan sesuatu, pasti ada alasannya. (this is note for myself).

Jadi, sudah siap untuk membaca kisah Velisa dan Sasa di buku ini?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar