Siapa yang suka nonton
Crayon Shinchan alias Nohara Shinnosuke? Kisah anak bandel yang lucu dan kadang
ngeselin. Eits, tapi ini bukan tentang Shinchan tapi kartun spin off tentang ayahnya yakni Nohara
Hiroshi.
Judul asli : Nohara Hiroshi Hirumeshi no Ryuugi
Jumlah episode: 12
(season 1) – info dari IMDB
Genre : kuliner
Dikisahkan Nohara
Hiroshi adalah karyawan swasta yang suka mencoba makanan baru untuk makan
siang. Menunya tak hanya cocok di lidahnya tapi juga di kantongnya (maklum dia
masih punya cicilan rumah yang belum lunas).
Nah, apa saja yang dimakan oleh Hiroshi dalam serial ini?
Pertama, Hiroshi
mencoba makanan yang cukup populer yakni nasi kari (khas India). Sampai di
restoran dia malah bingung karena ada kari ayam, daging, dll dan tingkat
kepedasannya juga berbeda-beda. Di dekatnya ada gerombolan cewek yang juga
makan dan pesan kari pedas. Sebagai lelaki yang agak sombong, dia beli kari
pedas dan malah kepedasan (serta akhirnya sakit perut).
Lupakan tentang tragedi
nasi kari karena Hiroshi sudah move on dan
kali ini dia mencoba kuliner tradisional Jepang: sushi! Aneka sushi dengan
beragam bentuk dan protein bikin bingung, mana yang paling enak? Ternyata yang
nikmat adalah salmon belly sushi.
Cewek
yang Naksir
Tak hanya makan nasi,
Nohara Hiroshi juga suka coba burger. Di restoran burger lucu karena ada
karyawati yang diam-diam naksir dia dan salah tingkah. Padahal Hiroshi bersikap
biasa aja tapi mbak itu GR berat. Waduuuh!
Mie
Soba ala Okinawa
Di serial Nohara
Hiroshi’s Lunch Style (yang merupakan adaptasi dari komik), juga diperlihatkan
mie soba ala Okinawa. Mie ini terbuat dari gandum jadi teksturnya lebih ‘berat’
sedikit dari mie biasa. Nahh dulu daku pernah makan mie soba seafood lalu shock karena soba ala Okinawa lauknya bebong alias p0rk. Kalau yang
muslim dan makan di Jepang kudu hati-hati yaa.
Kesanku
Setelah Nonton Nohara Hiroshi’s Lunch Style
Pertama bingung karena
Hiroshi di serial ini agak berbeda (rahang bagian bawah kurang kotak) dan baru
sadar kalau yang menggambar berbeda. Ya iyaalah karena Yoshito Usui sensei (komikus Shinchan) sudah
meninggal dunia. Jadi yang membuat serial ini bukan beliau.
Kemudian daku kaget
karena Hiroshi beli makan siang, kirain dia bawa bekal yang dibuat oleh Misae
(istrinya), biar hemat gituu. Ternyata lebih memilih buat beli lunch, mungkin sekalian refreshing ya? Lalu dia juga suka coba
menu baru dari restoran baru, wajar kalau tidak bawa bekal.
Terus daku juga salah
karena mengira Hiroshi sudah 40-an tapi ternyata baru berusia 35 tahun! Masih
relatif muda ternyataa dan kurang dijelaskan juga dia di kantor posisinya sudah
cukup tinggi atau masih pegawai biasa. Tapi dengan gaji segitu, juga cicilan
rumah (yang tidak murah), ternyata masih bisa beli makan siang di luar.
Masukan
untuk Pengusaha Kuliner
Dalam serial ini juga
ada beberapa masukan untuk pemilik bisnis kuliner. Jadii di buku menu sebaiknya
dikasih gambar juga (jangan cuma tulisan), biar pengunjung restoran bisa lebih
cepat memutuskan mau makan apa. Lalu karyawan juga harus di-traning biar gak baper dengan pembeli.
Serial Nohara Hiroshi’s
Lunch Style cukup menghibur (walau tidak seheboh dan selucu Shinchan). Sampai
ada netizen yang bilang kalau serial ini jadi salah satu duta kuliner Jepang.
Nahh, kamu suka makanan Jepang, kah?





Jadi nostalgia keingat anime Shinchan. Tapi yang ini kayaknya udah beda genre ya Mbak, lebih ke kuliner.
BalasHapusMemang ya, kalau urusan makan dari segala sudut bisa dibuat kisahnya. Cerdas menurutku, si Bapaknya jadi tokoh utama dengan sudut kisah berbeda. Apalagi ada drama rasa kare dan lainnya.
BalasHapusKalau makanan Jepang, hampir semua makanannya aku suka. Apalagi aku boleh makan B2 hihihi. Paling suka sih Salmon Belly nya he he he.
Ya ampun beda banget tampilan yang sekarang dengan yang dulu ya mbak. Kok yang sekarang jadi lebih cakep tapi berkurang aura humorisnya.
BalasHapusAku suka Sincan tapi kalau series Nohara ini belum pernah. Makanan tuh memang bisa banget di ambil dari berbagai sudut untuk di buat kisahnya ya.
BalasHapusKalau soal makanan Jepang, aku suka banget dengan Salmon Belly, enaknya tuh ga bisa di uraikan ha ha ha. Tetapi aku hampir semua makanan suka, apalagi bisa makan B2 he he he.
Aku baru tahu, ternyata ada seri soal Bapaknya Shincan, meski bener ya Mbak mukanya beda, yang diserial lebih cakepan gitu hahaha. Btw, lucu juga premisnya, luch seriesnya Bapak Shincan, kayaknya keluarga Shincan lucu juga kalau dibikin serinya masing-masing, bahkan Shiro juga menarik lho.
BalasHapusSaya baru tahu ada serial ini, Mbak. Saya Memang awalnya pangling pas lihat bapake Sinchan. Kok jadi ganteng amat. Pantas ada Mbak- Mbak yang naksir hahaa. Dan wajar sih. Dia sesekali jajan. Kan bosan juga dengan bekal isterinya hehehe. Dan saya setuju sekali kalau menu buku di restoran itu harus dikasih gambar makanannya. Jadi calon pembeli tahu Oh seperti ini penampilan makanannya. Jadi tidak mengira-ngira seperti membeli kucing dalam karung.
BalasHapuswah ternyata ada ya spin off sinchan kartun yang menenami masa kecil gen 90-an. hihi. aku baru tahu nih kalau bapaknya sinchan suka kulineran. kalau sekarang pasti sudah jadi food reviewer tuh hihi
BalasHapusEh baru tahu ada series khusus bapaknya Shincan.
BalasHapusKayanya menarik ya bahas tentang makanan-makanan. Aku suka nonton yang bertema makanan. Tapi itu mbak-mbak yang naksir bapaknya Shincan bahaya tuh wkwkwkwk...
Btw nontonnya di mana ya?
Daku malah lagi nonton Shinchan karena fyp terus. Mungkin jadi terkait, karena series bapaknya ini x ya heheh (ketawanya mode Shinchan).
BalasHapusDari segi penampilan beda dengan yang sebelumnya. Unik juga jadi ada khas dari yang membuat animasinya
Beda banget anaknya, sang ayah nih cenderung kalem ya bun. Mgkn sifat Shinchan tuh nurun dari ibunya kali yak.
BalasHapusHobinya jg unik nih. Selalu lunch dgn makanan kesukaannya. Jadi pengen makan makanan Jepang lagi deh. Kalo kari, aku ga suka. Bahkan mie instan yang ada rasa kari pun, kalo boleh nolak, ya aku bakalan nolak sih. Rasanya kurang suka. Hehe.
Baru tahu kalo penulis manga yang dulu tuh udh meninggal. Dan karakter lama ga dipertahanin. Ya mgkn ada kebijakan sendiri sih ama penerbitnya. Jadi rahang dibuat berbeda. Namun, karakternya masih sama.
Uwaaah nonton di mana mba? Aku mau cariiiiiii 😍😍😍. Kalo Sinchan jujur ga suka. Tp kalo ini cerita ayahnya, dan ttg kuliner, aku yakin bakal sukaaaaa 😍😍😍.
BalasHapusNaaah buku menu tanpa foto, ini baru kejadian di aku. Barusaaan aja. Pesen pulut durian mba. Semua dari kami mikirnya itu pulut durian yg kecil kayak otak2. Krn rata2 begitu. Ternyata Segede lemper, dan disiram kuah durian. Hahahahahha. Yg bikin kami kaget, Krn kami pesen 15 buah, sementara yg DTG cuma 5 🤣🤣🤣🤣. Udh ga bisa dicancel. Terpaksa bungkus 😄
Tampilannya beda bangeett. Etapi masih ada "nuansa" bapaknya Shinchan lho, jadi walaupun beda si penggambar rupanya bisa menangkap hal-hal apa saja yang memang ada gitu di Hiroshi. Susah jugaa yaa jadi komikus, hee.
BalasHapusAnw, bener ini sih sekaligus jadi salah satu duta kuliner Jepang. Kebayang hiroshi setiap hari eksplor makanan apa aja dan termasuk orang yang mau mencoba hal baru gitu, jadi gak masala untuk mencoba-coba makanan.
Nah, awal baca judulnya aku juga pikir ini menu-menu yang disajikan di tempat bekalnya, ternyataa "Lunch style", bukan "Lunch box", ihihi.
Wah ini kisah bapaknya Sinchan ya
BalasHapusMenarik banget serialnya. Tapi pasti klo nonton ini jadi lapar dan pengen makan makanan Jepang ya
Aku suka makanan Jepang walau belum pernah nyobain langsung makanan Jepang di Negaranya. Baru makanan Jepang yang ada di Indonesia saja hehehe. Sushi sih yang bikin tertarik dan
BalasHapusSerial Nohara Hiroshi’s Lunch Style ini sangat menarik sekali ya.
Nah beberapa perbedaan terkait wajah nya memang bener terlihat jelas. Keren sih Jepang mereka bisa membuat serial menarik apalagi terkait kuliner. Mestinya di kota pun mulai bergerilya terkait hal ini ya.
Ih seru bangeet pasti ini Mbaaaa... bisa jadi ide buat bikin bekel hehe.. Kalau inget Shinchan aku suka pengisi suaranya yang aktor pemain Tuyul Mbak Yul ya kalau gak salah. Dan inget dulu waktu sekolah suka dibilang alisku mirip Shinchan karena tebel.. hiks.. >,<
BalasHapustayang dimana ini mba Avi? saya mau nonton aah,,,,,pas pertama mau membaca artikel ini melihat gambarnya ingatan saya langsung jadi inget film kartun Sinchan. Film kartun yang saya suka dulu waktu masih tayang rutin di televisi.
BalasHapusJadi lebih ganteng yaa hihi... Wah ternyata bapaknya Shinchan ada serial sendiri ya bahas tentang kuliner? Jadi lebih kenal sisi lainnya dia selain bapak yang konyol dari anak yang konyol hihi..
BalasHapusWaahh baru tahu ada serial ini mbak. Waduh ternyata Pak nohara hobinya kulineran yaa, pantes tiap pulang kerja selalu mabok wkwk. Gimana inii sampai ada mbak2 pegawai resto naksir, moga nggak tergoda dan inget2 mama Misae yaa =))
BalasHapusOh iya yaaa penulisnya udah meninggal jadi akhirnya digambar dan ditulis oleh komikus lain, supaya ada ciri khas juga yaa.
Menarik sekali nih tayangannya menghibur, apalagi kalau serial jepang soal makanan tu biasanya detail sekali walau cuma anime.
Aku tuh sebenarnya greget sama model kartun satu ini
BalasHapusKalau lihat bentuk kepala, rambut dan tubuhnya tuh bener bener lucu
Kadang mikir, kok yang buat komik ini bisa buat model kepala begitu ya haha
Mana lagi kalau pas lihat film-nya tuh bener bener mikir detail sama gradasi dan lain lain
Untuk yang judul satu ini belum sempat sepertinya tapi baca ini kok jadi pengen cari komiknya dari seri awal haha
Saya suka Shincan, tapi belum pernah nonton yang seri bapaknya nih. Apakah seseru nonton Shincan ya, yang bikin ngakak dengan kekonyolannya. Coba nonton ah. Btw aku ga seberapa suka kuliner Jepang, hanya beberapa aja yang kusuka
BalasHapusKerennya di Jepang tuh ada makanan dummy yang bentukannya beneran kayak aslinya.. jadi pasti ngiler siih.. dan filosofi Jepang terhadap makanan juga mashaAllah.. kek kalok Jepang tuh negara muslim, pastinya jadi sangat best place to visit siiyh..
BalasHapusNohara Hiroshi iyaa.. jadi ganteng pisssaan..
Rahangnya so mewiiiing~